Berwudhu dengan Debu
Cika
May 1, 2020 12:31
2022
0
Suara jangkrik berderik tarik menarik
Kudekatkan telinga menelusuri larik
Kanan lalu kiri, begitu aku melirik
Kosong, seketika berlari panik
Tarikan nafas tersengal kental
Kutekuk lutut, kubiarkan mata terpental
Kutengok sedikit jajaran sandal
Seragam dan kering membuatku janggal
Nawaitul wudhu a liraf'il hada tsil ashghari fardhal lillaahi ta'aala
Kuhirup kesucian yang terabaikan
Tak ada imam pun makmum bersenderan
Terhampar sajadah bergulungan
Bersih tak tersisa kotoran
Sedang apa kamu?
Memohon ampun atas segala khilaf terdahulu
Lantas kau pikir Aku segera mengampunimu?
Kuharap begitu
Tak cukup sampai di situ, kemana saja kalian saat malam seribu bulan bermusafir
Ramai mengalun satir, lupa menggema takbir yang kabir
Berlomba meriya berbau tajir, menari sari menuju mubazir
Sudah Kuberi peluit sintir, yang kau pilih sebuah nadir
Ampun Tuhan, kami menyadari kesalahan
Dalam sekejap kami mematung, bukan satu tapi ribuan
Ampun Tuhan, beri kami kesempatan
Saat ini, hari ini izinkan kami bersetubuh dengan indahnya Ramadhan
Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.
